Server part 1 "INSTALLASI PROXMOX"

Rabu, 4 Mei 2016

Kesempatan kali ini saya bersama teman-teman yang lainnya akan membagikan sedikit pengalaman praktik saya tentang bagaimana cara installasi PROXMOX.

Nah, di sini saya akan membahas sedikit lebih lanjut. . .

1. Pengertian

PROXMOX  (Virtual Environment) adalah salah satu distro Linux yang berbasis Debian yang mempunyai fungsi khusus sebagai virtualisasi baik appliance maupun operating system. Proxmox berjalan dengan mode text, walaupun seperti itu Proxmox akan lebih mudah dikonfigurasi melalui akses remote dengan web based. Untuk sekarang Proxmox dengan release terbaru adalah Proxmox VE 3.0. Untuk melihat versi terbaru lihat http://www.proxmox.com.
Proxmox support beberapa jenis platform virtualisasi seperti KVM dan OpenVZ. Dengan berbasis distro Debian Stable dan menggunkan kernel khusus untuk virtualisasi menjadikan Proxmox VE sebuah Bare Metal Virtualtation Platform yang power full.

•  Proxmox ini memiliki banyak kelebihan, yaitu :

1. Open source, sehingga free untuk digunakan oleh siapapun.
2. Mudah dalam instalasi dan konfigurasi.
3. Mendukung platform virtualisasi berbasis KVM dan OpenVZ.
4. Mendukung berbagai format hardisk virtual.
5. Minimalis dan power full dalam pemakaian memory karena hanya membutuhkan sedikit memory untuk menjalankan virtual server.
6. Mendukung auto backup sesuai schedule yang ditentukan baik ke internal storage maupun external storage.
7. Dapat digunakan untuk Cluster dan High Avaliablity Server.
8. Mendukung banyak model storage : LVM, iSCSI, Local Directory maupun NFS.
9. Sudah mendukung Live Migration.

2. Peralatan atau bahan yang di gunakan untuk melakukan installasi proxmox :

• Processor minimal pentium 4, yang memiliki kemampuan 64 bit.
• Memory RAM minimal harus 1 GB.
• Kapasitas harddisk minimal harus 20 GB.
• NIC (Network Interface Card) jika di perlukan.

Sumber Referensi :http://shohibulh109.blogspot.co.id/2015/06/pengenalan-dan-install-proxmox.html

3. Maksud dan Tujuan :

Menginstall sebuah proxmox itu mungkin menurut saya bertujuan untuk mendukung pembuatan sebuah server, Sebagai sarana virtualisasi agar server dapat di install berbagai aplikasi yang lebih banyak.

4. Tahapan pelaksanaan pekerjaan :


1. Pertama kita masuk ke Bios terlebih dahulu

 

• Di bios kita setting waktu dan tanggal di menu system, sesuai waktu dan tanggal kita mensetting bios.
• Setting BIOS system, di situ kita cari Virtualization Technologinya dengan klik>> enable pada BIOS system.
• Pada media Bootable di situ kita pilih Boot Override.
• Lalu akan muncul tampilan, dimana kita di suruh memilih Bootable yang nantinya kan di gunakan, setelah itu kita Yes. 

 2. Setelah kita sudah mensetting BIOSnya, maka akan muncul tampilan awal dari PROXMOX seperti berikut :

3. Di sini kita harus menunggu loadingnya

4. Setelah loading selesai, lalu akan muncul tampilan persetujuan untuk menginstall PROXMOXnya

4. Kemudian akan muncul tampilan lagi, dimana kita harus menentukan harddisknya untuk performa, disini sesuaikan dengan harddisk yang sudah ada

5. Lalu pada tampilan ini, kita diminta untuk menentukan lokasi dan waktu. kita masukan country>> Indonesia, Time zone>> Asia, Jakarta dan Keyboard Layout kita gunakan U.S English saja.

6. Nah, disini kita harus memasukkan password yang akan kita buat, dan jangan lupa kita juga harus memasukan alamat E-mail yang masih kita gunakan atau masih bisa kita akses.

 7. Kemudian kita akan mensetting Network Configurationnya. kita isikan hostname misalnya disini saya akan buat (prxmox.tarunasakti.sch.id) >> dengan Ip address saya buat (192.168.16.2) lalu saya isikan netmasknya (255.255.255.0) dengan Gateway saya buat ( 192.168.16.1) dan DNS Server saya isikan (192.168.16.1) sesuai yang sudah saya konfigurasi di bawah ini.

8. Di sini kita di minta untuk Reboot. Lalu kita klik Reboot

9. Nah, kemudian akan muncul tampilan seperti di bawah ini setelah kita reboot komputernya

Hasil & Kesimpulan :

Berarti, disini installasi PROXMOX kita sudah berhasil dan kita bisa menginstall SO Debian, Ubuntu ataupun yang lainnya disini. Dan maklum juga namanya saya juga masih belajar, jadi saya juga belum tahu banyak mengenai fitur PROXMOX ini. Nah,untuk referensi lebih lanjut tentang PROXMOX ini kita bisa belajar dan menambah ilmu dari blog teman kita yang sudah banyak mempelajari tentang  PROXMOX lebih jauh http://sheha339.blogspot.co.id/2016/01/instalasi-proxmox.html


Semoga bisa membantu, Good luck :-)

Tinggalkan komentar anda di sini, jika ada sesuatu yang perlu di pertanyakan. Karena di sini saya juga baru belajar bersama teman-teman yang lainnya.

Terimakasih.